SELAMAT DATANG DI BLONG PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH SEMARANG

PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH KOTA SEMARANG
Jl. Giri Mukkti barat II/ 19 Telogasari Kulon Telp.(024) 6710669
semarang

Sabtu, 27 September 2008

PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH SEMARANG MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA I'DUL FITRI 1429 H MOHON MAAF LAHIR BATIN

Jumat, 19 September 2008

HIKMAH PUASA RAMADHAN


"Wahai orang-orang yang beriman ! Diwajibkan kepada kamu puasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang yang sebelum kamu,supaya kamu menjadi orang-orang yang bertaqwa." (S.al-Baqarah:183)

PUASA menurut syariat ialah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa (seperti makan, minum, hubungan kelamin, dan sebagainya) semenjak terbit fajar sampai terbenamnya matahari,dengan disertai niat ibadah kepada Allah,karena mengharapkan redho-Nya dan menyiapkan diri guna meningkatkan Taqwa kepada-Nya.

RAMAHDAH bulan yang banyak mengandung Hikmah didalamnya.Alangkah gembiranya hati mereka yang beriman dengan kedatangan bulan Ramadhan. Bukan sahaja telah diarahkan menunaikan Ibadah selama sebulan penuh dengan balasan pahala yang berlipat ganda,malah dibulan Ramadhan Allah telah menurunkan kitab suci al-Quranulkarim,yang menjadi petunjuk bagi seluruh manusia dan untuk membedakan yang benar dengan yang salah.

Puasa Ramadhan akan membersihkan rohani kita dengan menanamkan perasaan kesabaran, kasih sayang, pemurah, berkata benar, ikhlas, disiplin, terthindar dari sifat tamak dan rakus, percaya pada diri sendiri, dsb.

Meskipun makanan dan minuman itu halal, kita mengawal diri kita untuk tidak makan dan minum dari semenjak fajar hingga terbenamnya matahari,karena mematuhi perintah Allah.Walaupun isteri kita sendiri, kita tidak mencampurinya diketika masa berpuasa demi mematuhi perintah Allah s.w.t.

Ayat puasa itu dimulai dengan firman Allah:"Wahai orang-orang yang beriman" dan disudahi dengan:" Mudah-mudahan kamu menjadi orang yang bertaqwa."Jadi jelaslah bagi kita puasa Ramadhan berdasarkan keimanan dan ketaqwaan.Untuk menjadi orang yang beriman dan bertaqwa kepada Allah kita diberi kesempatan selama sebulan Ramadhan,melatih diri kita,menahan hawa nafsu kita dari makan dan minum,mencampuri isteri,menahan diri dari perkataan dan perbuatan yang sia-sia,seperti berkata bohong, membuat fitnah dan tipu daya, merasa dengki dan khianat, memecah belah persatuan ummat, dan berbagai perbuatan jahat lainnya.Rasullah s.a.w.bersabda:

"Bukanlah puasa itu hanya sekedar menghentikan makan dan minum tetapi puasa itu ialah menghentikan omong-omong kosong dan kata-kata kotor."
(H.R.Ibnu Khuzaimah)

Beruntunglah mereka yang dapat berpuasa selama bulan Ramadhan, karena puasa itu bukan sahaja dapat membersihkan Rohani manusia juga akan membersihkan Jasmani manusia itu sendiri, puasa sebagai alat penyembuh yang baik. Semua alat pada tubuh kita senantiasa digunakan, boleh dikatakan alat-alat itu tidak berehat selama 24 jam. Alhamdulillah dengan berpuasa kita dapat merehatkan alat pencernaan kita lebih kurang selama 12 jam setiap harinya. Oleh karena itu dengan berpuasa, organ dalam tubuh kita dapat bekerja dengan lebih teratur dan berkesan.

Perlu diingat ibadah puasa Ramadhan akan membawa faaedah bagi kesehatan
rohani dan jasmani kita bila ditunaikan mengikut panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya tidaklah seberapa malah mungkin ibadah puasa kita sia-sia sahaja.

Allah berfirman yang maksudnya:

"Makan dan minumlah kamu dan janganlah berlebih-lebihan sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan." (s.al-A'raf:31)

Nabi s.a.w.juga bersabda:

"Kita ini adalah kaum yang makan bila lapar, dan makan tidak kenyang."

Tubuh kita memerlukan makanan yang bergizi mengikut keperluan tubuh kita. Jika kita makan berlebih-lebihan sudah tentu ia akan membawa muzarat kepada kesehatan kita. Boleh menyebabkan badan menjadi gemuk, dengan mengakibatkan kepada sakit jantung, darah tinggi, penyakit kencing manis, dan berbagai penyakit lainnya. Oleh itu makanlah secara sederhana, terutama sekali ketika berbuka, mudah-mudahan Puasa dibulan Ramadhan akan membawa kesehatan bagi rohani dan jasmani kita. Insy Allah kita akan bertemu kembali.

Allah berfirman yang maksudnya: "Pada bulan Ramadhan diturunkan al-Quran
pimpinan untuk manusia dan penjelasan keterangan dari pimpinan kebenaran
itu, dan yang memisahkan antara kebenaran dan kebathilan. Barangsiapa menyaksikan (bulan) Ramadhan, hendaklah ia mengerjakan puasa.

(s.al-Baqarah:185)

Kamis, 11 September 2008

RAHASIA PUASA

Sebagai muslim yang sejati, kedatangan dan kehadiran Ramadhan yang mulia pada tahun ini merupakan sesuatu yang amat membahagiakan kita. Betapa tidak, dengan menunaikan ibadah Ramadhan, amat banyak keuntungan yang akan kita peroleh, baik dalam kehidupan di dunia maupun di akhirat
kelak.

Disinilah letak pentingnya bagi kita untuk membuka tabir rahasia puasa sebagai salah satu bagian terpenting dari ibadah Ramadhan.
Dr. Yusuf Qardhawi dalam kitabnya Al Ibadah Fil Islam mengungkapkan ada lima rahasia puasa yang bisa kita buka untuk selanjutnya bisa kita rasakan kenikmatannya dalam ibadah Ramadhan.

1. Menguatkan Jiwa

Dalam hidup hidup, tak sedikit kita dapati manusia yang
didominasi oleh hawa nafsunya, lalu manusia itu menuruti
apapun yang menjadi keinginannya meskipun keinginan itu
merupakan sesuatu yang bathil dan mengganggu serta
merugikan orang lain. Karenanya, di dalam Islam ada
perintah untuk memerangi hawa nafsu dalam arti berusaha
untuk bisa mengendalikannya, bukan membunuh nafsu yang
membuat kita tidak mempunyai keinginan terhadap sesuatu
yang bersifat duniawi. Manakala dalam peperangan ini
manusia mengalami kekalahan, malapetaka besar akan terjadi
karena manusia yang kalah dalam perang melawan hawa nafsu
itu akan mengalihkan penuhanan dari kepada Allah Swt
sebagai Tuhan yang benar kepada hawa nafsu yang cenderung
mengarahkan manusia pada kesesatan. Allah memerintahkan
kita memperhatikan masalah ini dalam firman-Nya yang
artinya: Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan
hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah membiarkannya
sesat berdasarkan ilmu-Nya. (QS 45:23)

Dengan ibadah puasa, maka manusia akan berhasil
mengendalikan hawa nafsunya yang membuat jiwanya menjadi
kuat, bahkan dengan demikian, manusia akan memperoleh
derajat yang tinggi seperti layaknya malaikat yang suci
dan ini akan membuatnya mampu mengetuk dan membuka
pintu-pintu langit hingga segala do’anya dikabulkan
oleh Allah Swt, Rasulullah Saw bersabda yang artinya: Ada
tiga golongan orang yang tidak ditolak do’a mereka:
orang yang berpuasa hingga berbuka, pemimpin yang adil dan
do’a orang yang dizalimi. (HR. Tirmidzi)

2. Mendidik Kemauan

Puasa mendidik seseorang untuk memiliki kemauan yang
sungguh-sungguh dalam kebaikan, meskipun untuk
melaksanakan kebaikan itu terhalang oleh berbagai kendala.
Puasa yang baik akan membuat seseorang terus
mempertahankan keinginannya yang baik, meskipun peluang
untuk menyimpang begitu besar. Karena itu, Rasulullah Saw
menyatakan: Puasa itu setengah dari kesabaran.

Dalam kaitan ini, maka puasa akan membuat kekuatan rohani
seorang muslim semakin prima. Kekuatan rohani yang prima
akan membuat seseorang tidak akan lupa diri meskipun telah
mencapai keberhasilan atau kenikmatan duniawi yang sangat
besar, dan kekuatan rohani juga akan membuat seorang
muslim tidak akan berputus asa meskipun penderitaan yang
dialami sangat sulit.

3. Menyehatkan Badan

Disamping kesehatan dan kekuatan rohani, puasa yang baik
dan benar juga akan memberikan pengaruh positif berupa
kesehatan jasmani. Hal ini tidak hanya dinyatakan oleh
Rasulullah Saw, tetapi juga sudah dibuktikan oleh para
dokter atau ahli-ahli kesehatan dunia yang membuat kita
tidak perlu meragukannya lagi. Mereka berkesimpulan bahwa
pada saat-saat tertentu, perut memang harus diistirahatkan
dari bekerja memproses makanan yang masuk sebagaimana juga
mesin harus diistirahatkan, apalagi di dalam Islam, isi
perut kita memang harus dibagi menjadi tiga, sepertiga
untuk makanan, sepertiga untuk air dan sepertiga untuk
udara.

4. Mengenal Nilai Kenikmatan

Dalam hidup ini, sebenarnya sudah begitu banyak kenikmatan
yang Allah berikan kepada manusia, tapi banyak pula
manusia yang tidak pandai mensyukurinya. Dapat satu tidak
terasa nikmat karena menginginkan dua, dapat dua tidak
terasa nikmat karena menginginkan tiga dan begitulah
seterusnya. Padahal kalau manusia mau memperhatikan dan
merenungi, apa yang diperolehnya sebenarnya sudah sangat
menyenangkan karena begitu banyak orang yang memperoleh
sesuatu tidak lebih banyak atau tidak lebih mudah dari apa
yang kita peroleh.

Maka dengan puasa, manusia bukan hanya disuruh
memperhatikan dan merenungi tentang kenikmatan yang sudah
diperolehnya, tapi juga disuruh merasaakan langsung betapa
besar sebenarnya nikmat yang Allah berikan kepada kita.
Hal ini karena baru beberapa jam saja kita tidak makan dan
minum sudah terasa betul penderitaan yang kita alami, dan
pada saat kita berbuka puasa, terasa betul besarnya nikmat
dari Allah meskipun hanya berupa sebiji kurma atau seteguk
air. Disinilah letak pentingnya ibadah puasa guna mendidik
kita untuk menyadari tinggi nilai kenikmatan yang Allah
berikan agar kita selanjutnya menjadi orang yang pandai
bersyukur dan tidak mengecilkan arti kenikmatan dari Allah
meskipun dari segi jumlah memang sedikit dan kecil. Rasa
syukur memang akan membuat nikmat itu bertambah banyak,
baik dari segi jumlah atau paling tidak dari segi rasanya,
Allah berfirman yang artinya: Dan (ingatlah juga), tatkala
Tuhanmu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, pasati Kami akan menambah (nikmat) kepadamu,
dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya
azab-Ku sangat pedih. (QS 14:7)

5. Mengingat dan Merasakan Penderitaan Orang Lain

Merasakan lapar dan haus juga memberikan pengalaman kepada
kita bagaimana beratnya penderitaan yang dirasakan orang
lain. Sebab pengalaman lapar dan haus yang kita rasakan
akan segera berakhir hanya dengan beberapa jam, sementara
penderitaan orang lain entah kapan akan berakhir. Dari
sini, semestinya puasa akan menumbuhkan dan memantapkan
rasa solidaritas kita kepada kaum muslimin lainnya yang
mengalami penderitaan yang hingga kini masih belum
teratasi, seperti penderitaan saudara-saudara kita di
Ambon atau Maluku, Aceh dan di berbagai wilayah lain di
Tanah Air serta yang terjadi di berbagai belahan dunia
lainnya seperti di Chechnya, Kosovo, Irak, Palestina dan
sebagainya.

Oleh karena itu, sebagai simbol dari rasa solidaritas itu,
sebelum Ramadhan berakhir, kita diwajibkan untuk
menunaikan zakat agar dengan demikian setahap demi setahap
kita bisa mengatasi persoalan-persoalan umat yang
menderita. Bahkan zakat itu tidak hanya bagi kepentingan
orang yang miskin dan menderita, tapi juga bagi kita yang
mengeluarkannya agar dengan demikian, hilang kekotoran
jiwa kita yang berkaitan dengan harta seperti gila harta,
kikir dan sebagainya.

Allah berfirman yang artinya: Ambillah zakat dari sebagian
harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan
mensucikan mereka dan mendo’alah untuk mereka.
Sesungguhnya do’a kamu itu (menjadi) ketentraman
jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui. (QS 9:103)

Sambut dengan Gembira

Karena rahasia puasa merupakan sesuatu yang amat penting
bagi kita, maka sudah sepantasnyalah kalau kita harus
menyambut kedatangan Ramadhan tahun ini dengan penuh rasa
gembira sehingga kegembiraan kita ini akan membuat kita
bisa melaksanakan ibadah Ramadhan nanti dengan ringan
meskipun sebenarnya ibadah Ramadhan itu berat.

Kegembiraan kita terhadap datangnya bulan Ramadhan harus
kita tunjukkan dengan berupaya semaksimal mungkin
memanfaatkan Ramadhan tahun sebagai momentum untuk
mentarbiyyah (mendidik) diri, keluarga dan masyarakat
kearah pengokohan atau pemantapan taqwa kepada Allah Swt,
sesuatu yang memang amat kita perlukan bagi upaya meraih
keberkahan dari Allah Swt bagi bangsa kita yang hingga
kini masih menghadapi berbagai macam persoalan besar. Kita
tentu harus prihatin akan kondisi bangsa kita yang sedang
mengalami krisis, krisis yang seharusnya diatasi dengan
memantapkan iman dan taqwa, tapi malah dengan menggunakan
cara sendiri-sendiri yang akhirnya malah memicu
pertentangan dan perpecahan yang justeru menjauhkan kita
dari rahmat dan keberkahan dari Allah Swt.

Rabu, 27 Agustus 2008

PORSENI IPM


Nah ini dia kontigen2 dari panti asuhan sewaktu mengikuti.TORSENI IPM kota semarang...semangat?

MERDEKAAAAAA???


Ini dia kegiatan anak2 pay muh smg ketika menyambut hari kemerdekaan RI,,

nah salahsatunya yitu ambil uang di buah sukun kacian tu anak2,,,tp yg penting anak2 happy ajalh....

SEJARAH BERDIRINYA PANTI


1.Pada tahun 1938 di Jalan Pindrikan Lor Semarang Barat, tokoh-tokoh Muhammadiyah Kota Semarang merintis berdirinya Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang.
2.Pada Tahun 1958 dibentuk Panitia Pembangunan gedung Panti Asuhan yang terletak di Jalan Wonodri Dalam II / 22 Semarang dengan luas 13.000 m² berasal dari bantuan Bapak Walikota Semarang (Bapak Hadi Subeno) dan biaya gedungnya dari Bapak Muljono Djojo Martono (Menteri Sosial RI). diketuai Bapak Kyai Mansyur.
3.Pada Tahun 1960 bertepatan dengan Milad Muhammadiyah ke 48 Panti Asuhan diresmikan Menteri Sosial Bapak Muljono Djojo Martono dan sebagai Ketua Bapak Wirjo Djojo, Sekretaris Bapak Pranoto dan Bapak Moch Yasin, Bendahara Bapak Hadi Sunoto, Tata Usaha Bapak Sunu Sunardi dibantu tokoh-tokoh yang lain.
4.Pada tanggal 17 Agustus 1991 Panti Asuhan pindah ke Jl. Giri Mukti Barat II / 19 menempati tanah seluas 10.000 m² karena adanya pengembangan Rumah Sakit “ ROEMANI “ Muhammadiyah dan Lembaga Pendidikan Tinggi seperti AKPER, Akademi Gizi, AAK dan AIS).

Sabtu, 16 Agustus 2008

DAFTAR ANAK ASUH

DATA ANAK ASUH

PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH SEMARANG

Jl. Giri Mukti Barat II / 19 Tlogosari Telp. ( 024 ) 6710669 Semarang

Tahun 2008 / 2009













NONAMA ANAK ASUHPENDIDIKANTEMPAT & TANGGAL LAHIRLUAR / DLM ASRAMASTATUS
1Indra IrawanSD Muh. 18Semarang, 20 Juni 2001dalamDhuafa
2M. Fahrizal Iskandar PutraSD Muh. 18Bandung, 20 Nop 2000dalamDhuafa
3Dimas Bagus SaputroSD Muh. 18Semarang, 29 Nop 2000dalamYatim
4AndikaSD Muh. 18Semarang, 18 Februari 2000dalamPiatu
5Andika Miftah RizqiSD Muh. 18Semarang, 31 Oktober 1999dalamDhuafa
6Erifan Faqoh Al UlyaSD Muh. 18Temanggung, 15 Jan' 1997dalamYatim
7M. Fikram AdamSD Muh. 18Demak, 24 Nov 1995dalamDhuafa
8Devan Tegar P KSD Muh. 18Jakarta, 17 Agustus 1995dalamDhuafa
9Adimas Dwi SSD Muh. 18Semarang, 1 Des 1997dalamDhuafa
10Riky Adi PSD Muh. 18Semarang, 237 Februari 1997dalamDhuafa
11Bagus Dwi Saputra SD Muh. 18Temanggung, 12 Juni 1999dalamDhuafa
12Eko Danu Perkoso SD Muh. 18Temanggung, 17 Maret 1997dalamDhuafa
13Tolib Adi SaputroSMP N 4Grobogan, 17 Jan' 1994dalamYatim
14M. MisbahudinSMP N 14Pemalang, 2 Februari 1996dalamDhuafa
15M. Abdul NafiSMP N 34Pemalang 12 Juni 1996dalamDhuafa
16M. Bismar Iskandar PutraSMP N 34Bandung, 7 Des' 1996dalamDhuafa
17Agus SholikhinSMP N 34Semarang, 12 Agustus 1995dalamDhuafa
18Arbain Fathul MubinSMP Muh. 3Temanggung, 13 Mar' 1992dalamDhuafa
19Ari Lukman HakimMTs N 2Semarang, 3 Sept 1995dalamYatim
20Cahyo PermadiMTs N 2Temanggung, 15 Jan' 1997dalamDhuafa
21Prasetyo PambudiMTs N 2Temanggung, 29 Mei 1996dalamDhuafa
22M. Ola RevalamiMTs N 2Purwodadi, 7 Okt' 1993dalamDhuafa
23SoniartoMTs N 2Salatiga, 26 Mei 1992dalamDhuafa
24SugiyantoMTs N 2Boyolali, 14 Maret 1992dalamDhuafa
25Ari RurahmanSMP Muh 7Semarang, 3 Sept' 1995dalamDhuafa
26Angga SaputraSMP Muh 7Pati, 23 Juni 1995dalamDhuafa
27Khairul MubarokSMP Muh 7Pemalang, 14 Maret 1996dalamDhuafa
28Agung Budi WSMP Muh 7Jakarta, 6 Nov 1994dalamDhuafa
29Adeng Irawan SMP Muh 7Semarang, 29 Jan' 1994dalamYatim
30Bagas Al GhifariSMP Muh. 7Wonosobo, 20 Agt' 1993dalamDhuafa
31Kun Trisna YuniartoSMP Muh. 7Boyolali, 17 Februari 1995dalamDhuafa
32Eko BiantoroSMP Muh. 7Jepara, 5 Oktober 1994dalamDhuafa
33Eko Kumbo KumoroSMP Muh. 7Semarang, 9 Juni 1993dalamDhuafa
34Syafi'iSMP Muh. 7Semarang, 13 Oktober 1993dalamDhuafa
35SuyatnoSMP Muh. 7Semarang, 17 Feb 1994dalamDhuafa
36Umar SyahidSMP Muh. 7Grobogan, 8 Apr' 1993dalamDhuafa
37Nova Kurniawan BSMP Muh. 7Grobogan, 1 Nop' 1994dalamDhuafa
38Ahmad BisriSMP Muh. 7Grobogan, 4 jan' 1994dalamDhuafa
39Tomi Satrio USMP Muh. 7Semarang, 11 Sep' 1993dalamDhuafa
40Cahyo Fajar USMP Muh. 7Semarang, 3 Mei 1994dalamDhuafa
41Dwi UtomoSMK N 5Semarang, 25 Feb' 1992dalamDhuafa
42Zaenal AbidinSMK N 5Semarang, 10 Nop' 1993dalamDhuafa
43M. SaefudinSMk N 5Salatiga, 17 Nop' 1993dalamDhuafa
44Ari WibowoSMK N 5Salatiga, 30 Jun' 1990dalamDhuafa
45Luki SetiawanSMK N 5Salatiga, 17 Februari 1992dalamDhuafa
46SunarnoSMK N 5Salatiga, 22 Juli 1990dalamDhuafa
47Zubad IsmailSMK N 1Grobogan, 15 Feb' 1993dalamDhuafa
48M. Gunung Iskandar PSMK N 1Bandung, 21 Agt' 1993dalamDhuafa
49Dwi MustofaSMK Muh. 2Boyolali, 1 Jan' 1991dalamDhuafa
50M. SaidunMAN 1Demak, 15 Jun' 1992dalamPiatu
51M. Teguh Budi SMAN 1Semarang, 4 Agt' 1991dalamDhuafa
52SupraptoMAN 1Boyolali, 20 Des' 1990dalamYatim
53BagiarsoBLKSalatiga, 22 Des' 1987dalamDhuafa
54Faris RahmanSD Muh. 18Semarang, 14 Agt' 1996LuarDhuafa
55Boni Arisyanto WSMP Muh. 3Semarang, 12 Sep' 1992LuarDhuafa
56Ahmad BahtiarSMK N 5Kebumen, 19 Sep' 1991LuarDhuafa
57M. Nur CholisSMK N 5Semarang, 13 Sep' 1991LuarDhuafa
58YachsyallohSMK N 5Semarang, 18 Apr' 1991LuarDhuafa
59Prasetyo NugrohoSMK SalatigaSalatiga, 5 Mei 1990LuarYatim
60Arga Adi KSMK SalatigaSalatiga, 2 Januari1990LuarDhuafa
61Fajar Aditya ChaeroniMAN 1Semarang, 20 Agst 1990LuarDhuafa
62Agus Nurul WachidMAN 1Semarang, 22 Nov 1992LuarDhuafa
63Achmad EffendiMAN 1Semarang, 5 Februari 1993LuarDhuafa
64Galih PrasetyoSMA Muh. 1Semarang, 17 April 1998LuarDhuafa
65M. Anang Sabahun NubihSMA M 1 Semarang, 4 Juli 1991LuarDhuafa
66SugiyantoUMS Boyolali, 31 Sep' 1984LuarYatim
67Didik Suharyadi *STIE PENASemarang, 03 Februari 1989LuarDhuafa

PROFIL PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH SEMARANG


PROFIL

PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH SEMARANG



I. PENDAHULUAN

1. Tahukah kamu ( orang) yang mendustakan Agama,itulah orang yang menghardik Anak yatim dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. ( QS. AL Ma’un : 1-3).

2. Muhammadiyah sebagai persyarikatan yang merupakan gerakan Islam yang memiliki jiwa pembaharuan.(tajdid) di tengah-tengah masyarakat dalam rangka mewujudkan masyarakat Islam yang utama, adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT.

3. Menyadari adanya kebutuhan untuk memenuhi kesempatan belajar dan mendidik yang sekaligus sebagai upaya pengembangan kader Muhammadiyah dengan kegiatan ketrampilan yang dilandasi sikap mental dan etika Islam yang ber Muhammadiyah.

4. Melalui program tersebut diharapkan lahir kader umat,kader persyarikatan dan kader bangsa yang memiliki kekuatan iman, ketekunan ibadah, kemuliaan akhlak, penguasaan Ilmu dan Tekhnologi, kemampuan berprakarsa, daya inovasi, percaya diri, dan kemandirian.

5. Usaha untuk mencapai tujuan tersebut maka didirikan Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang, yang berfungsi sebagai wadah pembinaan dan pendidikan bagi anak yatim piatu, anak yatim dan anak terlantar.

II. SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA PANTI.

1. Dalam pengamalan Surat Ma’un dan cita-cita dari para tokoh di lingkungan persyarikatan Muhammadiyah yang ada di Semarang maka pada tahun 1938 dirintis pendirian Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang di Jalan Pindrikan Lor, dengan fasilitas sederhana.

2. Pada tahun 1958 dibentuk panitia pembangunan gedung Panti Asuhan Muhammadiyah yang di Pimpin oleh bapak Kyai Mansjur.

Adapun lokasi pembangunannya berada di Jalan Wonodri Dalam gang II nomor 22 dengan luas areal 13.000 m2 yang berasal dari bantuan Bapak Walikota Madya Kepala Daerah Tingkat II Semarang ( Bapak Hadi Subeno ) dengan biaya pembangunan dari Menteri Sosial RI ( Bapak Muljadi Djojo Martono ).

3. Pada tahun 1960 bertepatan dengan Milad Muhammadiyah Ke-48 Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang diresmikan Menteri Sosial RI Bapak Muljono Djojo Martono dengan dilengkapi Pengurus sebagai berikut, Ketua Bapak Wirjo Djojo, Seketaris Bapak Pranoto, dan Bapak Moh Jasin, Bendahara Bapak Hadi Sunoto serta tata usaha Bapak Sunu Sunardi dengan dibantu tokoh-tokoh yang lain.

  1. Sehubungan dengan adanya pengembangan Rumah Sakit “ ROEMANI ” Muhammadiyah dan Lembaga Pendidikan Tinggi Muhammadiyah ( AKPER,AKZI, AAK dan AIS ), maka sejak tanggal 17 Agustus 1991 Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang dipindahkan ke Jalan Giri Mukti Barat gang II nomor 19 Komplek Perumahan GRAHA MUKTI Tlogosari Semarang dengan luas areal 10.000 m².

III. MAJLIS PKS DAN MAJLIS KKM KOTA SEMARANG

1. Periode Kepemimpinan

1.1. Periode I Ketua Bapak Wirjodidjojo

1.2. Periode II Ketua Bapak Muhab Arifin

1.3. Periode III Ketua Bapak K.H. Ali Cholil

1.4. Periode IV Ketua Bapak HM.Tadjudin

1.5. Periode V Ketua Bapak R.H. Soemadi

1.6. Periode VI Ketua Bapak Dr.H. Susanto Sugito

1.7. Periode VII Ketua Bapak H. Moh.Yasin

1.8. Periode VIII Ketua Bapak Dr. Mualif Muhya

1.9. Periode IX Ketua Bapak Dr. H.Tjipto Bahtera

1.10. Periode X Ketua Bapak Drs. Ahmad Maschun

1.11. Periode XI Ketua Bapak Wartono ST. (MPKS)

Periode XI Ketua Bapak Drs. H. Tabri Chasani (MKKM)

1.12. Periode XII Ketua Bapak H. Muh. Syamsuddin.S.Sos.

2. Pengurus Majlis KKM Kota Semarang Periode Muktamar 45

Ketua : H. Muh. Syamsuddin.S.Sos.

Wakil Ketua : Dr. HM. Hidayat Santosa

Drs. Sujud.

Sekretaris : Drs. Muh.Nasihin

Wakil Sekretaris : Mukhtar Hidayat

Bendahara : Ir. H. Syamroni Muchsin.

Wakil Bendahara : Moch. Halim Ihsan

Bidang-Bidang :

Bidang Peningkatan Kesehatan : Ali Rosyidi,SKM. M.Si.

Sri Widodo,SKP.

Dr. H. Sarwoko Oetomo.MMR

Budi Santoso,SKM.

Bidang Peningkatan Sosial/Panti : Ir. Sutopo, M.Si.

M.Iqbal

M. Rifa’i,SHI.

Muhdi, SH. M.Hum.

Bidang Usaha : H. Muzazin

Drs. Imam Sukardi

Sumaryanto

Hambali AS.

Kepala Panti : Wartono. ST.

Pembina : H. Zaenal Arifin.SE. M.Kom.

Suharno

Nur A’syiah ST.

Muzazin

Saiful

Ahmad Solikhan

Agung Nasrullah

Sumarno

Yuslan

Pasijah

Tukiyem

IV. TINGKAT PENDIDIKAN ANAK ASUH

Jenjang Pendidikan anak Asuh adalah sebagai berikut :

1.Tingkat Sekolah Dasar : 12 Anak

2. Tingkat Sekolah Menengah Pertama : 22 Anak

3.Tingkat Sekolah Menengah Atas : 20 Anak

4. Lembaga Pendidikan Kejuruan : 3 Anak

5. Perguruan Tinggi : 3 Anak

V. PENDIDIKAN DAN KETRAMPILAN

1. Disamping sekolah umum (SD. SLTP. SLTA, dan PT), anak-anak juga diberikan pendidikan keagamaan dan umum yang terdiri dari kajian Alqur’an, Ilmu Tafsir, Al Hadits, Aqidah, Ibadah Syariah, Akhlak, Tarikh, Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Kemuhammadiyahan, dan latihan Pidato ( Khitobah ).

2. Ketrampilan terdiri dari elektronik, komputer, sablon, menjahit, berternak ayam, bebek, budidaya ikan dan berkebun.

3. Olah raga terdiri dari Tapak Suci, bola volly, bulu tangkis, tenis meja, sepak bola, senam, lari pagi dan catur.

4. Seni Budaya terdiri dari Seni baca Al-Quran, Kaligrafi, Rebana, puisi.

Dalam penangan pendidikan dan ketrampilan bekerjasama dengan lingkungan dan Badan – badan Pemerintah serta lembaga yang terkait.

VI. FASILITAS DAN SARANA PENDUKUNG

1. Sarana Gedung terdiri dari asrama, masjid, perkantoran, ruang serbaguna, ruang makan, gudang, Workshop, BP dan MCK.

2. Koleksi buku perpustakaan terdiri dari buku agama, ilmu pengetahuan dan teknologi, majalah / buletin, dan berbagai macam bacaan yang bermutu lainnya.

3. Pendukung ketrampilan terdiri dari 7 (tujuh) set perangkat komputer, 2(buah) buah mesin ketik, 11 (sebelas) buah mesin jahit, 5(lima) set peralatan sablon, 1 (satu) kolam ikan besar dan 7 (tujuh) kolam kecil , kandang ayam, lahan perkebunan dan seperangkat alat musik.

4. Sarana Olah Raga meliputi Lapangan Volly, Bulu Tangkis, Catur, dan Tennis Meja.

5. Sarana pendukung yang lain seperti 2 (dua) buah mobil, 2 (dua) buah sepeda motor, 25 (dua puluh lima) buah sepeda, 1 (satu) buah pesawat telepon dan kelengkapan lainnya

VII. JADWAL KEGIATAN.

04.00 - 04.10 : Bangun tidur.

04.10 - 05.30 : Sholat Subuh berjamaah dilanjutkan dengan kajian.

05.30 - 06.00 : Kerja rutin

06.00 - 0630 : Mandi, makan pagi dan persiapan ke sekolah

06.30 - 07.00 : Berangkat sekolah

07.00 - 13.00 : Belajar di sekolah

13.00 - 13.30 : Sholat Dzuhur berjama’ah dan makan siang

13.30 - 14.00 : Menyelesaikan tugas PR

14.00 - 15.00 : Istirahat

15.00 - 15.15 : Jamaah Sholat Ashar

15.15 - 16.00 : Kerja rutin

16.00 - 17.30 : TPQ/ Olah Raga/ Ketrampilan/ Kesenian.

17.30 - 18.00 : Persiapan Jamaah Sholat Magrib

18.00 – 19.00 : Kajian Al Qur’an, Al Hadits dan Kemuhammadiyahan.

19.00 – 19.15 : Jamaah Sholat Isyak

19.15 – 19.30 : Makan malam bersama

19.30 – 21.30 : Belajar bersama

21.30 – 21.45 : Apel Malam

21.45 – 04.00 : Tidur malam bagi Anak SD

21.45 – 22.00 : Belajar Tambahan bagi Anak SLTP/ SLTA

22.00 – 04.00 : Tidur Malam bagi Anak SLTP/ SLTA

VIII. IKRAR SATYA PUTRA PANTI ASUHAN

1. Kami Putra Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang adalah Generasi Pelopor, Pelangsung, dan Penerus Muhammadiyah.

2. Kami Putra Panti Asuhan Muhammadiyah setia dan taat kepada Agama serta Bangsa mengutamakan kepentingan perjuangan Islam khususnya gerakan Muhammadiyah diatas kepentingan pribadi.

3. Kami Putra Panti Asuhan Muhammadiyah berkewajiban memelihara hubungan kekeluargaan dan menjaga nama baik Islam dan Panti Asuhan Muhammadiyah.

4. Kami Putra Panti Asuhan Muhammadiyah mendukung Ideologi Pancasila.

Demikianlah sekilas pandang Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang, sebagai pusat pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia menuju pengkaderan Persyarikatan Muhammadiyah, maka sangat diperlukan peran dan bantuan serta sumbangsih nyata Bapak / Ibu / Saudara dalam rangka mewujudkan cita-cita dan tujuan tersebut, Amin.

Semarang, 12 Maret 2008.

PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH SEMARANG